Rokok bisa Menghambat Penuaan Dini

A'udzu billahi minasy syaithoonir rojiim.

Bismillaahirrohmaanirrohiim.

Semua orang tahu bahwa fikih Islam memberi hukum makruh pada rokok. Alasan pertama adalah mengganggu kesehatan, alasan kedua rokok mempunyai sifat yang mengganggu kenyamanan hubungan interaksi sosial dengan orang lain, dan alasam ketiga berpengaruh besar terhadap perekonomian keluarga. Saking berbahayanya rokok terhadap kesehatan seseorang, dunia kedokteran telah memasang tanda peringatan keras bagi bahaya rokok, baik bagi perokok aktif maupun pasif.

mengenal sisi baik dari rokok

Namun dari sisi lain, sebut saja pandangan yang netral terhadap rokok, dibahas dari kemaslahatan dan kemadharatan sebuah benda, termasuk rokok. Dari sudut pandang kecenderungan pemikiran rokok bisa maslahat, sekaligus juga bisa memberi kemadharatan, tinggal kecenderungannya saja ke arah mana. Dalam tulisan singkat ini tidak akan dibahas sisi madharat yang sudah sering dibahas terutama oleh dunia kedokteran.

Merujuk pada pernyataan bahwa setiap benda yang diciptakan memiliki sisi manfaat atau maslahat dan sisi madharat, Rasulullah SAW memberi celah agar sisi maslahatnya muncul ke permukaan, yaitu dengan cara memberi do'a 'Allohumma baariklanaa fiimaa rozaqtanaa waqinaa adzaabannar', kemudian batang rokok diusap berkali-kali, dengan penjelasan sisi madharat rokok, disebut syu'um, akan menempel di jari yang mengusap-usap batang rokok tadi. Sesekali syu'um yang menempel di jari harus dibuang dengan bantuan fikiran ke arah tanah lapang agar ternetralisir.

Cara ini dilakukan minimal lebih dari dua menit. Sisi madharat yang dimaksud adalah kandungan racun yang ada di kertas, lem, tembakau dan bahan lainnya yang ditambahkan akan berkurang atau hilang. Kadar nikotin rokok yang dibutuhkan manusia adalah 10 persen dari tiap batang rokok, sedangkan kadar nikotin yang ada dalam sebatang rokok berkisar antara 30-40 persen. Dengan cara yang tersebut di atas, kelebihan nikotin akan dibuang berikut racun yang terkandung di dalamnya.

Bila cara pembersihannya tepat, maka rokok tersebut memberi manfaat bagi si perokok, dan lingkungan sekitar tidak akan terganggu oleh asap rokok. Asap rokok tidak berbau dan si perokok tidak bau rokok mulut dan badannya. Manfaat rokok adalah mempunyai efek penenang, rasa hangat di mulut. Selain itu di dalam tubuh secara normal memproduksi sel yang tugasnya membuat proses penuaan terhadap sel normal lainnya. Sel tersebut akan dikendalikan (dibunuh sebagian) oleh nikotin rokok, sehingga pertumbuhan sel normal tidak mengalami proses penuaan atau stagnan. Orang tersebut akan awet muda. Selain itu nikotin rokok diperlukan untuk membunuh penyakit atau kuman penyebab penyakit yang tidak bisa dibunuh oleh obat atau anti biotik biasa.

Wallohu 'alam. A'udzu billahi minasy syaithoonir rojiim.

Sumber : Kamal Taufik

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url